Minggu, Oktober 19, 2008

Situs Youtube Dijadikan Penyebaran Agama di Dunia

Nampaknya kini situs Youtube menjadi rujukan banyak pihak untuk menyampaikan maksud mereka kepada seluruh dunia. Bahkan kini para pemuka agama – mulai dari Imam, Rabi hingga Pastur - menggunakan situs tersebut untuk menyampaikan dan menyebarkan ajaran agama mereka.

“Bertahun-tahun, orang-orang dalam bisnis saya memperbincangkan bagaimana kini internet bahkan menyebarkan agama, menyempurnakan media cetak dalam pem-Protestan-an. Namun ini tidaklah benar”, Steve Weldman, penemu website multi-agama, Beliefnet, berkata kepada majalah Time pada edisi 6 Oktober.

Namun dengan kehadiran Youtube, Waldman pikir dapat menjadi transformasi baru dalam agama.

Bermacam-macam pemuka agama: Imam, Pastur, Rabi, Guru, Paus, menggunakan Video-Sharing (fitur Youtube yang memungkinkan penggunanya bertukar informasi) untuk merayakan dan menyebarkan agama mereka.

Dalam suratnya, Pastur Harold, ketua Kementrian Cepat Tanggap di Phoenix, memberikan pelayanan doa dan khotbahnya secara online di situs tersebut yang dikenal sebagai dispensasi pre-millenial.

Dalam 49 video yang dikirimkannya, dia menjelaskan tentang adegan Tribulasi selama tujuh tahun, lengkap dengan darah, api dan anti-Tuhan, telah dimulai.

Dia menganjurkan umat Kristen di seluruh dunia bersiap-siap untuk “Kehadiran Kedua”, yang menurutnya sudah di ambang pintu.

Rabi Jonathan Ginsburg, seorang Rabi senior Niles Township Jewish Congregation di Skokie, Illinois, memberikan serial Video mingguan.

Sejak dia mulai mengirimkannya, ribuan orang telah menyaksikan video-video yang menerangkan mulai dari tradisi pemakaman Yahudi hingga hari besar mereka.

Markas Youtube di San Bruno yang terbentuk tahun 2005 oleh tiga orang Amerika adalah website yang menyediakan layanan Video-Sharing dimana penggunanya dapat meng-upload, menyaksikan dan berbagi klip Video.

Situs tersebut menyediakan wadah untuk menyebarkan pesan kepada seluruh dunia dengan biaya yang murah namun dapat mencapai jangkauan yang luas.

“Saya selalu ingin mencapai seluruh dunia sehingga masyarakat umum dapat secara gratis mendengarkan apa yang ingin saya sampikan, dan saya tidak perlu mengeluarkan biaya yang banyak.”, kata Dattatreya Siva Baba, seorang Guru Hindu asal India yang tinggal di Amerika.

Sejak dia mengirimkan video-videonya 15 bulan yang lalu, sekitar 3 juta orang telah menonton video tentang ajaran Hindunya.

Biasanya tiap video ditonton sekitar 6.000 orang tiap harinya.

Mike Bowen, seorang Pastur muda dari sebuah Gereja di Carolina Utara, menerangkan tentang video kiriman pertamanya dalam situs tersebut,

“Saya menadapat sekitar 1.000 email di kotak masuk saya dari seluruh dunia.”

Sejak video tersebut dikirimkan, 229.000 orang telah menontonnya, jumlah yang sangat mengagetkan bagi Mike, dan mendorongnya untuk melanjutkannya.

“Saya bangga menjadi bagian dari ini semua”

Laura, seorang Muslim Amerika berusia 33 tahun asal Virginia, menggunakan Youtube untuk membersihkan salah paham tentang agama barunya.

Dia telah mengirimkan lebih dari 23 video lebih dari beberapa bulan yang lalu dengan nama AdvocateIslam ( www.advocateislam.com )

Dalam videonya, ketika dia menerangkan tentang Hijab, dia sedang terlihat duduk di kantor rumahnya, dengan komputer, beberapa rak buku dan sebuah bendera Amerika kecil ketika dia meluruskan salah paham tentang pandangan umum sebagian orang Barat terhadap Islam.

Ketika dia butuh membaca kitab Suci Al-Qur’an untuk menjelaskan tentang ajaran agamanya, Laura melihat salinan kitab Suci Islam di laptopnya.

“Saya harap saya telah melakukan apa yang dibutuhkan untuk membangkitkan Islam demi nama Allah"

Sumber:
http://swaramuslim.net/more.php?id=6098_0_1_0_M

Tidak ada komentar: